Sebagai
masyarakat agraris yang sehari-harinya bekerja sebagai petani yang
mengolah lahan kering dan persawahan dengan tetap mentaati aturan adat
yang mengijinkan penanaman padi hanya satu kali dalam satu tahun,
sedangkan lahan lainnya biasanya digarap sebagai kebun sayuran dengan
system tanam tumpang sari dan sebagian lainnya untuk perikanan.
Dalam tata aturan adat masyarakat kami tetap melestarikan kebiasaan
menyimpan padi didalam lumbung disamping itu hasil pertanian yang berupa
padi dan terutama beras tidak diperbolehkan untuk diperjual belikan.
Hal ini menyebabkan masyarakat tidak pernah
kekurangan makanan pokok, sedangkan untuk memenuhi kebutuhan lain
disamping makanan pokok, masyarakat menanam tanaman lain seperti
kapulaga, jahe, singkong, jagung sayuran dan lain-lain untuk dijual.
Disamping itu sebagian masyarakat juga memiliki keahlian lain di
bidang jasa dan keterampilan membuat barang kerajinan, interior, dan
bangunan yang dapat dilakukan setelah masa tanam untuk dapat memenuhi
kebutuhan hidupnya.
0 komentar to BERTANI :
Posting Komentar